Skip to content

Identifikasi Herbal

Panduan lengkap untuk mengidentifikasi tanaman herbal dan memahami karakteristik serta manfaatnya

Daftar Identifikasi

RUMPUT MUTIARA (Hedyotis corymbosa)

Identifikasi tanaman herbal

Cara Menanam dan Merawat Rumput Mutiara

Rumput Mutiara (Hedyotis corymbosa) adalah tanaman herbal yang berasal dari Asia, termasuk Cina, India, dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini tumbuh liar di tanah lembap, seperti tepi sungai, parit, pinggir jalan, dan area yang mendapat cukup sinar matahari. Di Indonesia, rumput ini banyak ditemukan di daerah dengan ketinggian hingga sekitar 1400 meter di atas permukaan laut.


Klasifikasinya adalah sebagai berikut:





  • Kingdom: Plantae




  • Famili: Rubiaceae




  • Genus: Hedyotis (atau Oldenlandia)




  • Spesies: Hedyotis corymbosa.




Nama daerahnya meliputi Rumput Mutiara (bahasa Indonesia), Shui Xian Cao (Cina), dan Pearl Grass (Inggris).


Kandungan kimianya terdiri dari berbagai senyawa bioaktif seperti asam ursolat, asam oleanolat, hentriacontane, stigmasterol, flavonoid glycosides, dan p-coumaric acid, yang memiliki aktivitas antioksidan, antiradang, antibakteri, dan antikanker.


Manfaat kesehatan Rumput Mutiara antara lain:





  • Melawan radikal bebas dan meningkatkan imunitas




  • Bersifat antiinflamasi dan antibakteri




  • Membantu mempercepat penyembuhan luka




  • Berpotensi menghambat pertumbuhan beberapa jenis kanker




  • Melindungi kesehatan hati dan mengatasi infeksi saluran kemih.




Cara konsumsi biasanya dengan merebus 15–60 gram rumput kering dan diminum air rebusan 1-3 kali sehari. Produk kapsul ekstrak rumput mutiara juga tersedia dengan dosis 1-3 kapsul per kali minum sebanyak 3 kali sehari.


Dampak negatif yang mungkin terjadi adalah mulut kering, iritasi lambung, reaksi alergi, serta potensi interaksi dengan obat lain. Rumput mutiara tidak direkomendasikan untuk ibu hamil, menyusui, dan penderita penyakit hati berat tanpa konsultasi medis terlebih dahulu.


Secara keseluruhan, Rumput Mutiara adalah tanaman herbal yang kaya manfaat jika digunakan sesuai dosis dan dibudidayakan dengan perhatian pada kualitas kandungan aktifnya. Penggunaan yang bijak dan konsultasi dengan tenaga kesehatan sangat dianjurkan untuk menghindari efek samping